Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 77-83 Kalimat Ekspresif Cerpen Anak Rajin & Pohon Pengetahuan

TIPOLOGI - Berikut ini kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 9 halaman 77-83 tentang kalimat ekspresif dan cerpen berjudul Anak Rajin dan Pohon Pengetahuan.

Simak pemaparan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 9 halaman 77-83 tentang kalimat ekspresif dan cerpen Anak Rajin & Pohon Pengetahuan dalam artikel ini.

Pembahasan kunci jawaban dalam artikel ini diharapkan dapat membantu siswa kelas 9 dalam mengerjakan tugas Bahasa Indonesia halaman 77-83.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 63-76 Kaidah dan Struktur Cerpen Gunung Beser Pohon Keramat

Berikut penjabarannya dikutip dari Buku Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP MTs Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017 terbitan Kemdikbud:

Latihan Kata/Kalimat Ekspresif

1. Wajahnya keras dan beku seperti dinding batu. Ia berkata, “Aku ikut”. Makna yang emotif yang terkandung dalam kalimat ini adalah : Takut.

2. Untuk menyatakan “diam” yang lebih ekspresif adalah : Mulutnya terkunci rapat.

3. Mulutnya tiba-tiba rasa terkunci. Maksud kalimat tersebut adalah : Ia tiba-tiba tidak bisa berbicara.

4. Ada seorang baru saja kehilangan mata pencaharian. Ia tidak mampu berbuat apa-apa. Beban dan kesusahan di depan mata. Reaksi orang itu: Ia tertawa. Tawa yang membungkus tangis. Maksud kalimat yang tercetak miring adalah : Seseorang yang tertawa untuk menutupi kesedihan yang dialaminya.

Baca Juga: Latihan Soal PTS Bahasa Inggris Kelas 7 Semester 2, Lengkap dengan Kunci Jawaban Part 2

5. Ia sudah jauh dari rumah. Keterasingan tiba-tiba menggigit dirinya. Kalimat ini cocok untuk menggambarkan perasaan seseorang yang : Rindu kampung halaman.

6. Kulayangkan pandangku ke gugusan tanah gunung yang teriris oleh kolam. Kata teriris memiliki makna yang mirip dengan kata terbelah dalam kalimat : “Ku arahkan pandanganku ke dua bukit kecil yang terbelah oleh aliran sungai”.

7. Aku telah menghabiskan waktu satu jam terakhir itu dengan kecemasan serta kegelisahan yang memadat. Kalimat tersebut cocok untuk menggambarkan seseorang yang : Merasa cemas.