TIPOLOGI.COM - Santri yang diduga korban penganiayaan oleh oknum Pengurus Pondok Pesantren (Ponpes) Kun Karima di Kadomas, Pandeglang sempat dilarikan ke IGD.
RN mendapatkan luka disekujur tubuhnya, diduga akibat dipukuli oleh benda tumpul dan ditendang dibagian mata sempat dilarikan ke IGD oleh pihak keluarga.
Orang tua korban tak kuasa menahan tangis, hal itu lantaran melihat anaknya dipenuhi luka disekujur tubuhnya.
Baca Juga: Pengurus Ponpes Moderen di Kadomas-Pandeglang Diduga Aniaya Santri Hingga Babak Belur
Dugaan penganiayaan itu terjadi setelah orang tua korban menjenguk sang anak ke Ponpes Kun Karima.
"Pas jenguk ibu saya histeris, menjerit liat anak udah bonyok. Di bawa paksa di naikin ke mobil buat ke IGD," kata Tya Utari saat di chat melalui Facebook Messenger, Rabu 24 November 2021 malam.
Tya menceritakan, aksi dugaan penganiayaan tersebut dilakukan oleh oknum Pengurus Ponpes kepada sang adik karena hal sepele.
Baca Juga: Begini Kronologi Santri di Pandeglang yang Diduga Dianiaya Pengurus Ponpes, Nasi Uduk Penyebabnya
Saat itu, kata Tya, sang adik keluar dari lingkungan ponpes untuk membeli nasi uduk karena lapar.
Artikel Terkait
Pengurus Ponpes Moderen di Kadomas-Pandeglang Diduga Aniaya Santri Hingga Babak Belur
Begini Kronologi Santri di Pandeglang yang Diduga Dianiaya Pengurus Ponpes, Nasi Uduk Penyebabnya